Langsung ke konten utama

Sholat Sebagai Ibadah Wajib

Secara harfiah ibadah dapat diartikan sebagai bakti manusia kepada Allah SWT karena didorong dan dibangkitkan oleh akidah tauhid. Dalam Islam Ibadah dibagi menjadi 2 (dua), yakni umum dan khusus. Umum ialah segala amalan yang diizinkan Allah. Sedangkan yang khusus ialah apa yang telah ditetapkan Allah akan perincian-perinciannya, tingkat dan dengan cara-cara yang tertentu.
Secara umum, karakteristik Ibadah Islam tidak lepas dari rasa pasrah, tunduk, patuh dan syukur kepada Allah dengan dibarengi keikhlasan dan ketawadhuan dalam hati. Keikhlasan haruslah selalu ada dalam setiap ibadah yang dijalankan setiap Muslim, karena dengan adanya keikhlasan hati rasa ’ujub, takabbur, riya’ bangga dan menyombongkan diri pada dirinya sendiri seharusnya hilang dengan sendirinya. Pada hakikatnya manfaat ibadah itu kembali pada diri kita sendiri yang melakukan ibadah tersebut. Sebagai contohnya adalah ibadah puasa; meskipun puasa merupakan anjuran dan perintah Agama yang mana kita harus menahan makan dan minum mulai terbit fajar hingga tenggelamnya matahari, namun sebenarnya isi kandungan di dalam puasa itu adalah untuk kita juga sebagai pelakunya. Karena telah banyak penelitian ilmiah dilakukan yang membuktikan jika manfaat dari puasa itu sangatlah besar. Yang intinya puasa bermanfaat bagi kesehatan jiwa dan raga manusia.
Telah banyak sumber dalam tinjauan sains (ilmu pengetahuan) tentang manfaat ibadah. Disadari atau tidak ibadah yang kita lakukan setiap waktu mempunyai nilai yang tinggi dalam analisa sains. Contoh paling gampang yang pada saat sekarang ini sedang banyak buku yang mengulas tentang sholat Tahajjud. Sholat Tahujjud ternyata memiliki manfaat yang sangat besar sekali bagi kehidupan manusia. Sampai-sampai ada pelatihan tentang cara khusyu’ dalam sholat yang biayanya cukup besar, apakah ini membuktikan kalau Sholat yang kita lakukan setiap hari lima kali ini bukan sembarang ibadah. Yang tidak hanya sebagai perwujudan penghambaan kita kepada Allah, namun manfaatnya dapat kita rasakan.
Namun, tidak semua hasil penelitian sains dapat dimasukkan dalam Qur’an. Kurang tepat rasanya bila hasil penelitian itu masih belum mutlak atau masih berupa hipotesa dari sang peneliti. Merujuk dari DR. Ahmad Deedad sewaktu debat agama beliau menyampaikan kalau hanya penelitian yang bersifat mutlak (bukan dalam hipotesa) saja yang dapat diintegrasikan dengan Qur’an. Seperti proses terjadinya hujan yang telah cukup lengkap dalam Qur’an sama dengan proses hujan pada penelitian modern. Oleh karenya para peneliti Muslim sebaiknya tidak seenaknya saja memasukkan hasil dari penelitiannya dengan Qur’an, karena bila terjadi kekeliruan di masa mendatang maka akan melemahkan Qur’an itu sendiri.
Akhirnya ketika kita mengetahui manfaat yang besar dari ibadah kita, maka rasa ibadah kita akan nikmat dan keimanan kita akan semakin mantap pula. Namun, ketika fikiran kita sampai pada batas akal kita, maka tidak semua manfa’at ibadah dapat kita ketahui; ada kalanya hanya Allah sajalah yang mengetahui manfaat tentang perintah dan larangan-Nya kepada kita.
http://azzamislamica.blogspot.com/2008/05/coba-pikirkan-ibadah-kita.html

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengertian dan Peran dari Forkopimda Forkopimcam, Muspida, hingga Muspika

Masih banyak yang bertanya-tanya, apa itu arti dari Forkopimda, Forkopimcam, Muspida, dan Muspika? Serta apa peran mereka dalam pemerintahan? Kali ini kita akan bahas pengertian dan peran apa itu Forkopimda Forkopimcam, Muspida, dan Muspika. Serta perangkat yang terlibat dalam setiap kelompok forum atau musyawarah tersebut. Selain untuk menambah wawasan pengetahuan, ini juga penting untuk pemahaman kita mengetahui peranan mereka yang terlibat dalam urusan pemerintahan. Semua perangkat tersebut memiliki funsi yang saling berhubungan satu sama lainnya. Pada fungsi koordinasi antar unsur forkopimda dalam pelaksanaan pembangunan dan penyelesaian masalah-masalah aktual di daerah. Agar terbangun konektivitas antar pusdalsis kabupaten/kota dan provinsi. Hal itu bisa terjalankan dengan adanya kerjasama dan relasi bersama Forkopimcam. Merujuk pada Undang-undang Nomor 23 tahun 2014 pasal 26 tentang Pemerintah Daerah. Demikian juga Komunitas Intelejen Daerah (kominda) melaksanakan perannya sebaga

Kisi-Kisi Matematika PAS Kelas XI Semester Ganjil

 Kisi-Kisi Penilaian Akhir Semester Ganjil  Soal Penilaian Akhir Semester (PAS) Ganjil TP. 2020/2012 sudah di setor ke IT SMKN Tempursari semoga bisa lancar dan bermanfaat. Ada perbedaan dengan soal tahun-tahun sebelumnya, yaitu ada 2 soal AKM dari 20 soal yang saya buat. Harapan saya melalui ujian ini selain menambah pengetahuan juga meningkatkan karakter kita sebagai sebagai manusia yang berharap menjadi pribadi yang sukses. Berikut ini kisi-kisi mulai dari kelas 10, 11 dan 12. Scroll terus ke bawah ya. #biasakankomentarPositif   Kelas 11 (Kisi-Kisi  + Contoh Soal)  Mata Pelajaran: Matematika   Kelas                   : XI Jumlah Soal    : 20 Jenis Soal        : Pilihan Ganda Waktu                  : 45 Menit   1. Suatu pekerjaan dapat diselesaikan selama 2 minggu oleh 8 orang. Jika hanya ada 7 orang dan ongkos tenaga sehari per orang Rp. 10.000,00 maka biaya yang harus dikeluarkan untuk membayar ke 7 orang tersebut adalah ... Rp. 1 120.000,00

Kisi Kisi Matematika PAS Kelas 12 Semester Ganjil

 Kisi-Kisi Penilaian Akhir Semester Ganjil  Soal Penilaian Akhir Semester (PAS) Ganjil TP. 2020/2012 sudah di setor ke IT SMKN Tempursari semoga bisa lancar dan bermanfaat. Ada perbedaan dengan soal tahun-tahun sebelumnya, yaitu ada 2 soal AKM dari 20 soal yang saya buat. Harapannya melalui ujian ini selain menambah pengetahuan juga meningkatkan karakter kita sebagai sebagai manusia yang berkepribadian sukses. Berikut ini kisi-kisi mulai dari kelas 10, 11 dan 12. Scroll terus ke bawah ya. #biasakankomentarPositif Kelas 12 (Kisi-Kisi  + Contoh Soal) Mata Pelajaran: Matematika   Kelas                   : XII Jumlah Soal    : 20 Jenis Soal        : Pilihan Ganda Waktu                  : 45 Menit Contoh :  1. Diketahui kubus ABCD.EFGH, salah satu bidang diagonal pada kubus tersebut adalah… Bidang BCGF Bidang ABCD Bidang ADHE Bidang CDHG Bidang DBFH 2. Diberikan barisan aritmatika 2, 5, 8, 11, …, 68. Banyaknya suku barisan t